Setiap tanggal 21 April sebagin besar ibu-ibu akan disibukkan dengan urusan perayaan hari kartini yang mungkin sering disebut kartinian. Pengalaman saya pribadi sebagai ibu dari 2 anak yg sudah masuk sekolah ( dan 1 yang masih bayi), setiap menjelang tanggal 21 april selalu sibuk mencari salon yang menyewakan baju adat plus sekalian make up-nya. Sementara di tempat kerja disibukan dengan urusan kebaya. Sebenarnya apasih hubungan antara pakaian tradisional sama perjuangan Kartini?.
Kartini selama ini dianggap sebagai symbol kesetaraan gender. Beliau dianggap sebagai pejuang emansipasi wanita, mensejajarkan derajat kaum wanita dengan kaum pria. Bertahun-tahun setelah beliau wafat, banyak perempuan yang berada di pucuk pimpinan, banyak perempuan yang sudah bekerja diberbagai bidang yang dahulunya hanya di dominasi kaum lelaki. Perempuan sekarang bebas menentukan apa yang menjadi keinginan dan cita-citanya.
Kalau disekolah setiap hari kartini ada lomba baju adat mungkin bisa dianggap sebagai menumbuhkan semangat nasionalisme para siswa. Karena kartini pada dasarnya adalah pahlawan. Tapi ketika kaum dewasa atau ibu-ibu bekerja juga harus disibukkan dengan baju kebaya rasanya sudah kurang pas. Masih banyak hal lain yang bisa dilakukan untuk memperingati perjuangan kartini. Masih banyak nasib-nasib perempuan yang terpinggirkan karena harus menjadi tulang punggung keluarga. Mereka bekerja sebagai pemulung, pengemis, buruh panggul, buruh pabrik bahkan sebagai pekerja seks komersial.
Bukankah dengan mengadakan bakti sosial terhadap perempuan-perempuan yang terpinggirkan rasanya lebih bermakna dari sekedar pemilihan karyawati berbusana kebaya terbaik. Setidaknya mengadakan seminar tentang peningkatan kualitas hidup perempuan mungkin lebih berarti dari pada acara lomba yang ujung-ujung tak lebih dari sekedar bahan ketawaan. Bukankah memberi santunan kepada perempuan yang menjadi tulang punggung keluarga rasanya lebih menyentuh daripada harus membeli kebaya sekian ratus ribu hanya untuk dipakai sehari . Paling tidak mereka bisa istirahat sehari saja tampa harus memikirkan harus makan apa hari ini.
Tapi apapun itu…
Kepada seluruh wanita Indonesia….
Selamat Hari Kartini………
Teruslah berjuang dibidangnya masing-masing…..
(memikirkan kartinian dikantor besok)
20/04/2011
Rabu, 20 April 2011
Kamis, 07 April 2011
My uniform.....BATIK......
Sejak Oktober 2010 saya selalu memakai batik ke tempat kerja. Sebagai catatan SBY mulai mencanangkan tanggal 02 Oktober sebagai hari batik ketika mengunjungi korban gempa di Pariaman tanggal 2 Oktober 2009. Itu setelah UNESCO mengakui batik sebagai milik Indonesia.
Pengecualian setiap hari Senin saya gak bisa pake batik, karena ada peraturan kalo setiap Senin harus mengguna atasan putih dan bawahan gelap. Pingin sih punya baju putih yang ada sedikit motif batiknya, tapi belum ketemu. Apa harus pesan kali ya....
Awal-awal memakai batik ke tempat kerja ada beberapa teman yang protes.
"Kok pake batik sih, kan bukan hari Jum'at?"
"Lho, emang hari Jum'at ya sekarang?"
Paling saya cuma jawab dengan senyuman, ataupun kalo pingin ngomong saya bilang :
"Gak ada larangan kan, kalo saya make batik selain hari Senin?".
Seiring berlalunya waktu, teman-teman pada bosen nanya, mereka sudah biasa melihat saya make batik. Malahan ada yang ikutan pake batik diluar hari Jumat, meskipun tidak setiap hari. Tapi saya senang sudah menularkan virus batik.
Ayo teman....
Cintai budaya sendiri....
Pakailah batik....!
(07/04/2010)
Pengecualian setiap hari Senin saya gak bisa pake batik, karena ada peraturan kalo setiap Senin harus mengguna atasan putih dan bawahan gelap. Pingin sih punya baju putih yang ada sedikit motif batiknya, tapi belum ketemu. Apa harus pesan kali ya....
Awal-awal memakai batik ke tempat kerja ada beberapa teman yang protes.
"Kok pake batik sih, kan bukan hari Jum'at?"
"Lho, emang hari Jum'at ya sekarang?"
Paling saya cuma jawab dengan senyuman, ataupun kalo pingin ngomong saya bilang :
"Gak ada larangan kan, kalo saya make batik selain hari Senin?".
Seiring berlalunya waktu, teman-teman pada bosen nanya, mereka sudah biasa melihat saya make batik. Malahan ada yang ikutan pake batik diluar hari Jumat, meskipun tidak setiap hari. Tapi saya senang sudah menularkan virus batik.
Ayo teman....
Cintai budaya sendiri....
Pakailah batik....!
(07/04/2010)
Rabu, 06 April 2011
Gedung Baru dan Staff Ahli Baru
Ini dia maket gedung baru DPR yang sedang jadi pembicaraan hangat saat ini. Wow biaya pembangunannya mencapai Rp1,138 triliun. Ckckckck….. katanya ada fasilitas spa, pijat, dan kolam renangnya. Ini gedung dewan atau hotel ya??????
Kalau untuk membuat 1 bangunan kelas baru perlu biaya Rp. 80 juta, berarti 1 gedung biaya untuk gedung baru DPR bisa untuk membangun 14.225 kelas baru. Kalau 1 sekolah butuh 6 kelas, berarti 1 gedung baru DPR bisa untuk membuat 2.371 sekolah baru. Waduh, ini DPR mikirin siapa ya???? Mikirin rakyat yang mana ya????
Katanya gedung baru buat peningkatan kinerja anggota DPR dengan menambah tenaga ahli, Jadi gedung baru buat menampung tenaga ahli tersebut. Kalau selama ini tiap anggota DPR punya 2 tenaga ahli sama 1 sekretaris. Nanti tenaga ahlinya mau ditambah jadi 5 orang. Wah saya juga baru tau nih kalau setiap anggota DPR punya tenaga ahli, saya pikir tenaga ahli hanya ada di fraksi atau di komisi saja.
Apa jadi anggota DPR sangat sulit ya, hingga butuh tenaga ahli sebanyak itu. Trus hasilnya apa selama ini? Gak ada undang-undang berarti yang dihasilkan para anggota dewan yang terhormat ini. Tenaga ahlinya ngapain aja?. Apa bisa dijamin kalau setiap anggota ditambah lagi tenaga ahli, kinerjanya akan semakin bagus?. Bukannya akan semakin memperlihatkan kualitas anggota DPR seperti apa?.
Yang saya lihat dan baca selama ini anggota DPR cuma rajin rapat dengar pendapat, tiap ada kasus baru yang bikin heboh, komisi terkait langsung rapat dengar pendapat. Trus para anggotanya berlomba-lomba muncul di layar televisi ngasih pendapat. Bodo amat pendapatnya benar atayu salah, yang penting muncul di televisi. Terkenal seperti selebritis di negari ini. Seperti kemaren nih, heboh kasus citybank, langsung ada dengar pendapat dengan citybank. Bahkan ada rencana mau manggil Malinda Dee segala buat dimintai keterangannya. Ckckckck…..Coba ya kalo ada kasus orang miskin ditolak sama rumah sakit, DPR juga langsung rapat dengar pendapat. Padahal kasus seperti ini sangat sering terjadi di negeri ini.
(06/05/2011, teringat omong2 di mobil tadi pagi....)
Jumat, 01 April 2011
PETJELAN….
Berawalan dari obrolan ringan menjelang pulang di partychap, terlaksana juga sarapan pagi dengan tema pecel pagi ini.
Karena bertepatan dengan 1 april, seorang teman menyebutnya “petjel mop” (hehehe…mentang mentang 1 april ada yang bilang April Mop….).
Ada yang bawa nasi, peyek, kerupuk, bacem, tahun isi, bakwan, ikan asin goreng tepung yang garing, telur asin, buah, asinan dan tentu saja bumbu pecel yang diimpor langsung dari blitar (makasih ya mbak ika…). Wah pecel yang super komplit.
Kebersamaan membuat semuanya terasa mudah dan menyenangkan.
Kalo hari ini temanya pecel, mungkin lain kali kita akan buat dengan tema yang berbeda.
Terimakasih sahabat-sahabatku……
(01/04/2011)
Karena bertepatan dengan 1 april, seorang teman menyebutnya “petjel mop” (hehehe…mentang mentang 1 april ada yang bilang April Mop….).
Ada yang bawa nasi, peyek, kerupuk, bacem, tahun isi, bakwan, ikan asin goreng tepung yang garing, telur asin, buah, asinan dan tentu saja bumbu pecel yang diimpor langsung dari blitar (makasih ya mbak ika…). Wah pecel yang super komplit.
Kebersamaan membuat semuanya terasa mudah dan menyenangkan.
Kalo hari ini temanya pecel, mungkin lain kali kita akan buat dengan tema yang berbeda.
Terimakasih sahabat-sahabatku……
(01/04/2011)
Langganan:
Postingan (Atom)